- Trimester Kedua
Trimester kedua terjadi pada minggu ke-13 sampai ke-27. Tahapan ini merupakan periode yang umumnya nyaman dibandingkan trimester lainnya. Gejala yang terjadi saat awal kehamilan akan perlahan menghilang. Ibu hamil akan merasakan lonjakan energi di siang hari dan bisa tidur malam yang nyenyak.
Pada trimester kedua ini perubahan fisik akan terlihat. Perut ibu hamil akan mulai membesar dan dapat mulai mengenakan pakaian hamil. Pasangan juga biasanya akan mengumumkan kehamilan pada keluarga dan kerabatnya di tahapan ini.
Meskipun gejala awal menghilang, tapi ada gejala baru yang dapat muncul, misalnya kram pada kaki dan mulas atau sakit perut. Selain itu pada trimester ini, wanita hamil akan meningkat nafsu makannya sehingga tak heran jika kemudian berat badan juga ikut bertambah.
Penambahan berat badan yang wajar memang tidak perlu dikhawatirkan, ibu hamil juga harus tetap menjaga asupan makanan yang sehat dan cukup namun tidak berlebihan.
Pada trimester kedua, kebanyakan ibu hamil akan merasakan pergerakan bayi. Bayi bahkan dapat mulai mendengar dan mengenali suara.
- Trimester Ketiga
Trimester ketiga dimulai dari minggu ke-28 sampai kelahiran bayi. Di tahapan ini, ibu hamil akan lebih sering mengunjungi layanan kesehatan. Dokter akan secara rutin melakukan pengecekan kesehatan, misalnya:
- Tes urin untuk cek protein
- Pengecekan tekanan darah
- Mendengarkan detak jantung janin
- Mengukur panjang rahim
- Memeriksa pembengkakan pada kaki dan tangan
- Pengecekan posisi janin
- Pengecekan kondisi serviks
Selain rutin melakukan pengecekan kesehatan kehamilan, ibu hamil juga sudah dapat mulai bersiap menyambut kehadiran bayi dengan menambah pengetahuan tentang proses kelahiran dan perawatan bayi yang baru lahir.
Ibu yang sedang hamil dan pasangannya perlu memiliki wawasan seputar kehamilan. Menjaga kesehatan tubuh selama kehamilan juga penting untuk pertumbuhan janin. Pasangan atau suami perlu mendukung istri saat hamil seperti menjaga asupan makannya dan menemani saat pengecekan ke dokter.