Yuk Kenali Inner Child pada Dirimu!

Tak hanya dibentuk oleh lingkungan keluarga, inner child pun dapat dipengaruhi oleh lingkungan sekolah dan sekitarnya. Oleh karena itu sangat mungkin inner child dapat terluka. Ada banyak hal yang bisa membuat inner child terluka, tidak harus masalah atau trauma yang besar, hal-hal yang sederhana pun dapat memberikan dampak. Hal tersebut juga tidak terlepas dari persepsi sesorang dalam menerima apa yang ia alami.

Luka pada inner child tentunya harus disembuhkan untuk dapat memperluas potensi seseorang akan suatu hal. Untuk menghilangkan luka bukanlah dengan dilupakan akan tetapi dengan cara menyembuhkan luka tersebut. Lalu, bagaimana seseorang dapat menyembuhkan luka yang dialami?

Melalui Live Instagram GorryWell bertajuk Exploring Inner Child To Unleash Potential.  Psikolog dan Mindfulness Coach, Kadek Widya Gunawan, M.Psi., menyampaikan cara untuk dapat berdamai dengan inner child. 

Pahami Lukamu!

Untuk dapat menyembuhkan luka, seseorang harus memahami seberapa besar luka dan pengaruh yang dialami pada dirinya. Setelah memahami luka tersebut, seseorang dapat menganalisis apakah dirinya mampu untuk menangani dan mentoleransi masalah yang ada. Setelah memahami dan merasa lebih tenang, orang tersebut akan mampu menyelesaikan masalahnya secara mandiri.

Akan tetapi, jika masalah yang ada mendatangkan trauma dan berhubungan dengan kekerasan seksual, maka perlu untuk didampingi oleh orang yang profesional dalam bidangnya. Biasanya, dalam menghadapi inner child para profesional akan memastikan stabilitas orang tersebut. Hal itu dilakukan guna mengetahui seberapa besar dampak dari luka masa lalu yang saat ini dialami.

Untuk mencapai rasa tenang dan nyaman, seseorang dapat melakukan meditasi atau mindfulness, sehingga ia dapat lebih terbuka dalam menyampaikan apa yang dialami.

Baca juga Peran Bermain dalam Perkembangan Emosional Sang Buah Hati

Mindfulness merupakan kondisi dimana pemikiran yang dimiliki terdapat disini dan saat ini. Dengan kata lain, tidak sedang memikirkan masa lalu, atau apa yang akan dilakukan kedepannya. Pada saat melakukan meditasi ini, kita dilatih untuk dapat fokus dengan keadaan saat ini, bisa dengan memfokuskan diri terhadap keluar masuknya nafas.

Selanjutnya, seseorang dapat mencoba untuk belajar memahami dan menerima apa yang terjadi di masa lalu, serta mulai mencari tahu apa yang dibutuhkan oleh dirinya saat ini.

Setelah mengetahui apa itu inner child, cara menyadari, dan menyembuhkannya, semoga Moms dan Pops dapat memberikan pengalaman terbaik untuk si kecil agar ia dapat memiliki potensi luar biasa ketika dewasa kelak yaa..

Related Posts

Comments

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

Stay Connected

0FansLike
400FollowersFollow
8,385FollowersFollow

Recent Stories