Berikut sejumlah jurus yang bisa Moms dan Pops coba lakukan dalam mengenalkan anak tentang puasa Ramadan.
1. Sampaikan pengetahuan seputar bulan Ramadan.
Sebelum anak mencoba melaksanakan puasa, maka baik sekali untuk memberinya berbagai pengetahuan seputar bulan suci Ramadan. Ceritakanlah kepada anak, baik melalui pengetahuan dari buku, acara televisi maupun video media sosial tentang mengapa ada bulan Ramadan, mengapa bulan itu istimewa, apa saja yang dapat dilaksanakan di bulan Ramadan, mengapa harus berpuasa dan tentu saja apa saja manfaat dan keutamaan perbuatan berpuasa.
Selain pengetahuan tentang puasa Ramadan, Moms juga baik untuk menyampaikan hal-hal lain yang berhubungan dengan ibadah puasa seperti misalnya perlunya membatasi aktivitas fisik anak agar menjaga tubuh tidak kekurangan energi dan menjadi lelah. Beri pengertian kepada anak, bahwa di bulan Puasa kita perlu membatasi kegiatan fisik dan tidak menyamakannya saat di bulan-bulan lainnya.
Ajak anak untuk ikut serta dalam perbincangan yang hangat. Berdiskusilah. Komunikasi yang baik dengan anak, tidak hanya membangun pengetahuan yang utuh tentang Ramadan dan membuat anak senang dan bersemangat menyambutnya, namun juga mengembangkan jalinan emosi yang positif antara orangtua dan anak.
2. Ajak anak untuk membuat rencana puasa untuk dirinya sendiri. Kenalkan berpuasa secara bertahap.
Mengajak anak terlibat dalam kegiatannya sendiri akan membuat anak bersemangat dan merasa ini pengalaman baru yang seru. Begitu juga saat Moms ingin mengenalkan puasa Ramadan.
Mengenalkan ibadah puasa Ramadan yang terbaik adalah dengan membuat anak melakukannya secara bertahap. Pola puasa intermiten juga dapat menjadi pilihan dimana anak dapat mencoba berpuasa lalu diselingi dengan makan dan kemudian kembali berpuasa.
Dengan pengetahuan yang sebelumnya disampaikan kepada anak, tentukan bersama dengan terutama memperhatikan pendapatnya, rencana puasa untuk dirinya. Rencana ini bisa mencakup berapa lama/jam si kecil ingin berpuasa, kapan waktunya, apa saja aktivitas saat berpuasa, makanan dan minuman apa yang anak inginkan saat berbuka, adakah teman dekat bermain yang ingin diundang saat berbuka atau hal-hal lainnya. Dengan keterlibatan seru ini, anak akan semakin bersemangat melaksanakan puasa.
3. Jadilah teladan dan kenalkan anak dengan ibadah lainnya seperti sholat dan membaca Al Quran.
Anak adalah pribadi yang merekam dan mencontoh orangtuanya. Begitu juga saat Moms dan Pops berpuasa Ramadan. Pastikan menjadi teladan atau contoh baik untuk anak. Bulan Ramadan juga menjadi momen dimana orangtua juga memperkenalkan bentuk ibadah lain yang penting seperti sholat dan membaca kitab suci Al Quran serta buku-buku tentang sejarah kehidupan Nabi dan Sahabat.
Baca juga: Menko PMK: 2 Tahun Pandemi Angka Stunting di Indonesia Turun
4. Ajak anak ikut aktivitas seru menjelang berbuka.
Agar anak tetap bersemangat dan memiliki pengalaman yang menyenangkan selama berpuasa Ramadan, maka Moms dapat mengajak anak beraktivitas seru menjelang waktu berbuka. Misalnya seperti melibatkan anak dalam mempersiapkan hidangan berbuka puasa atau sekadar jalan-jalan di sekitar rumah untuk melihat suasana menjelang berbuka puasa.
5. Berikanlah penghargaan atas upaya berpuasa yang dilakukan anak.
Memberikan hadiah kecil atas puasa yang dilakukan si kecil bisa menjadi sebuah motivasi yang baik. Apapun upaya dan ikhtiar yang sudah diperbuat anak, Moms tidak perlu ragu untuk memberikan balasan dan penghargaan sederhana yang manis di akhir hari yang dapat membuatnya tersenyum dan tambah bersemangat untuk melaksanakan puasa di hari berikutnya.
Selamat berpuasa, sehat selalu.
Foto utama dari Rawpixel