Jellyfish Mom atau Ibu Ubur-Ubur
Sesuai dengan penggambaran dari namanya, gaya Jellyfish Mom tidak menggantungkan banyak harapan akademik ataupun menuntut prestasi dari anaknya. Nilai di kelas atau prestasi tidak menjadi ukuran kesuksesan bagi anaknya.
Gaay asuh ini berfokus pada “apa yang diinginkan anakku” di mana orang tua cenderung memposisikan diri sebagai teman ketimbang figur otoritas dengan memberikan sedikit saja arahan dan aturan. Rutinitas dan jadwal hanay bersifat sebagai himbauan yang memberi ruang bagi anak untuk melakukan berbagai kegiatan yang acak dan spontan.
Baca juga: “Sharing is Caring” – 6 Tips Ajak Si Kecil Berbagi
Anak dengan orang tua Jellyfish cenderung memiliki rasa percaya diri dan motivasi diri yang tinggi. Mereka terpacu untuk menyelesaikan tugas atau tantangan karena memang berminat, bukan karena iming-iming hadiah atau pujian.
Di sisi lain, sikap orang tua Jellyfish dapat rterasa permisif bagi orang luar dan bagi si anak sendiri sehingga terkesan terlalu memanjakan. Tidak jarang anak yang tumbuh dalam lingkungan orang tua Jellyfish kesulitan mengontrol impuls, mengikuti aturan maupun mengatur waktu dengan baik.
