Seiring waktu, kita bisa mulai meningkatkan tanggung jawab tersebut dengan memberikan tugas yang agak lebih rumit seperti merapikan kasur setelah bangun tidur dan menjaga kamarnya agar tetap bersih serta rapi. Tidak ada salahnya diawali dengan ajakan melakukannya bersama-sama.
Baca juga: 4 Tantangan Perkenalkan Makanan Solid ke Anak, dan Solusinya!
Anak usia lima tahun misalnya, dapat mulai diajarkan agar mampu mengenakan pakaian sendiri. Di usia tersebut anak juga sudah mampu untuk membereskan kamar dan tempat tidurnya serta sudah paham di mana seharusnya pakaian atau piring kotor diletakkan.
Banyak kegiatan merapikan kamar yang bisa kita jadikan kegiatan bersama: melipat selimut, merapikan sprei dan sarung bantal atau menggantinya dengan yang sudah bersih. Setelah lancar maka bisa dikembangkan lebih jauh dengan mengajak anak menyapu kamar, mengembalikan barang-barang ke tempatnya agar tidak berantakan, dan lain sebagainya.
Disiplin tidak harus kaku, rutinitas tidak harus jenuh dan kemandirian tidak harus mengharap sukses. Ada perasaan bangga tentunya bagi orang tua ketika melihat si kecil usai makan di restoran cepat saji tidak mengandalkan pelayan tetapi membenahi sendiri bekas makanannya lalu dibuang ke tempat sampah agar orang berikutnya yang mau makan mejanya tidak berantakan.
Foto utama oleh Igor Starkov dari Pexels