3. Sebagai ajang mengenal agama Buddha
Biasanya nilai-nilai keagamaan belum diterima anak secara mendalam, melalui Hari Waisak ini dapat menjadi ajang yang tepat untuk anak mengenal lebih dalam mengenai agama Buddha.
Baca juga Hari Keluarga Sedunia: Antara Urbanisasi dan Pandemi
Pada perayaan Waisak, berbagai kegiatan ibadah pun dilakukan. Tak hanya ibadah, rangkaian acara lainnya pun hadir untuk memperingati Hari Waisak. Melalui berbagai rangkaian acara ini, anak akan dapat mengenal agama Buddha lebih dalam dari biasanya. Apalagi kegiatan perayaan akan dilakukan bersama dengan keluarga besar ataupun teman-teman, pastinya kegiatan ini akan menjadi ajang yang menyenangkan bagi sang buah hati.
Pada Hari Waisak, Moms juga dapat mengajak anak untuk menonton film mengenai sejarah agama Buddha. Pilihlah tayangan dengan tampilan kartun agar anak dapat menikmati cerita, jadi tak hanya sebagai ajang belajar anak pun akan terhibur dengan tayangan tersebut.
4. Sebagai ajang mengenal tradisi budaya
Tak hanya memetik nilai agama, melalui Hari Waisak anak juga akan mengenal berbagai tradisi budaya yang dilakukan untuk merayakan Hari Waisak.
Jika Moms memiliki waktu dan kesempatan, ajaklah anak dan keluarga untuk merayakan Hari Waisak di Candi Borobudur. Berbagai tradisi akan dilaksanakan untuk memperingati Trisuci Waisak. Sebagai pusat perayaan, tentunya merayakan Hari Waisak di Candi Borobudur akan memberikan pengalaman luar biasa untuk keluarga, terkhusus sang buah hati.
Melansir tirto.id, dalam perayaan tersebut akan ada beberapa rangkaian acara yang sakral seperti kirab 3 km dengan membawa puja bakti yang dilengkapi dengan replika Buddha, kitab, air dan api. Tradisi lainnya yang akan dilakukan di Candi Borobudur adalah pelepasan ribuan lampion yang diterbangkan oleh umat Buddha yang merayakan maupun wisatawan yang ikut untuk berpartisipasi. Tradisi lampion ini telah dilaksanakan bertahun-tahun dan diikuti oleh ribuan umat Buddha, maupun oleh wisatawan baik lokal maupun mancangera.
Baca juga Jurus OK Mengajarkan Balita Buang Air, Begini Langkah-Langkahnya
Jika tahun ini Moms dan keluarga belum dapat merayakan Hari Waisak di Candi Borobudur, semoga di tahun yang akan datang dapat merayakannya tanpa keterbatasan pandemi Covid-19 yaa Moms!
Beralih pada nilai tradisi, tentunya tidak hanya didapatkan dari perayaan di Candi Borobudur. Melalui kegiatan-kegiatan di vihara, anak pun akan memetik nilai tradisi-tradisi budaya pada setiap rangkaian acara.
Moms, meski di tengah keterbatasan, rayakanlah Waisak dengan hati penuh suka cita. Semoga cahaya Waisak dapat menyertai seluruh ummat.
Selamat Hari Raya Waisak 2566 BE!
Foto oleh Sunilkumar Krishnamoorthy dari Pexels
