Selamat Hari Anak Internasional!
Moms, yuk lebih tahu tentang hari istimewa ini. Hari Anak Internasional diperingati setiap tanggal 1 Juni. Peringatan hari anak ini sudah dilakukan sejak tahun 1950. Penetapan hari anak-anak internasional dilakukan dalam kongres Federasi Demokrasi Internasional Wanita di Moskow pada 4 November 1949.
Hari anak internasional juga dikenal sebagai hari perlindungan untuk anak-anak. Hari Internasional untuk Perlindungan Anak-anak ditetapkan secara universal pada tahun 1954 untuk melindungi hak-hak anak, mengakhiri pekerja anak dan menjamin akses ke pendidikan.
Baca juga Selamat Hari Anak Internasional, Ayo Bersama Kita Bisa Kejar Ketertinggalan Itu!
Peringatan Hari anak internasional bertujuan untuk memberikan kesadaran bagi masyarakat akan pentingnya keberadaan anak-anak untuk dilindungi, memperoleh hak-hak yang seharusnya dimiliki anak, dan dihargai oleh sesama.
Namun, meski hari anak selalu diperingati setiap tahunnya tidak serta merta menghilangkan tindak kekerasan, kejahatan, bahkan tindak eksploitasi pada anak yang masih terjadi. Hingga kini, masih saja ditemukan kasus kekerasan dan eksploitasi yang dialami anak-anak. Hal ini menjadi tanggung jawab bersama bagi setiap individu, kelompok, dan pemerintah untuk menjamin keselamatan dan pemenuhan hak anak-anak.
Pada peringatan hari anak internasional, organisasi-organisasi sosial turut merayakannya dengan melakukan galang dana yang akan diberikan kepada anak-anak yang membutuhkan untuk memenuhi kebutuhan dan hak-hak mereka. Pada beberapa negara, hari anak internasional diperingati sebagai hari libur nasional untuk dirayakan dan digunakan sebagai ajang untuk memberikan manfaat dan mensejahterakan anak-anak.
Baca juga MPASI (Makanan Pendamping ASI) Kapan Mulai Diberikan?
Di Indonesia sendiri, Hari Anak Nasional (HAN) diperingati setiap tanggal 23 Juli. Dalam merayakan hari anak nasional, biasanya terdapat berbagai festival anak, kegiatan sosialisasi kepada para orang tua, hingga aksi sosial untuk anak-anak Indonesia.
Moms, sebagai orang tua dalam memperingati hari anak internasional dapat dimulai dengan menghargai keberadaan anak dan memenuhi hak serta kebutuhan sang buah hati. Mulai dari kebutuhan nutrisi, pendidikan, kesehatan, hingga menciptakan lingkungan keluarga dan sosial yang sehat untuknya.