Sebelumnya semua pendaki harus mendaftarkan diri lengkap dengan jumlah anggotanya. Bagi yang sudah pernah dan paham dengan jalur pendakian diperbolehkan mendaki tanpa pemandu. Namun bagi yang baru, sangat dianjurkan menggunakan pemandu atau bergabung dengan pendaki lain karena di beberapa titik ada percabangan yang membingungkan.
Pendakian Kawah Ratu bisa dibilang cukup mudah dengan tingkat elevasi yang tidak terlalu tinggi. Relatif aman untuk anak-anak. Rute ini juga kerap digunakan sebagai rute latihan untuk pendaki gunung amatir. Jalur yang dilalui akan menembus hutan melewati jalan setapak. Di beberapa titik jalurnya cukup berlumpur karena kondisi hutan yang selalu basah. Beberapa jalur lainnya bahkan harus melewati anak sungai dengan kedalaman betis orang dewasa. Sisanya adalah jalur berbatu.
Baca juga : Rekomendasi hotel bintang 5 di pusat Jakarta
Tanda Kawah Ratu sudah dekat Ketika tiba di Kawah Mati. Aliran sungai yang jernih sudah mulai sedikit keruh karena sudah terkontaminasi belerang. Aroma belerang juga sudah mulai mengudara. Jika masih bisa bertahan, tidak dianjurkan menggunakan masker karena malah akan memerangkap aromanya di dalam masker. Jika sebelumnya dikelilingi pepohonan rindang dan hijau, di Kawah Mati yang ada adalah batu-batuan besar dan batang pohon tak berdaun. Pemandangan yang sangat magis seperti di film-film Hollywood. Selepas Kawah Mati, jalurnya akan menanjak sedikit. Harap berhati-hati karena batuan yang diinjak kadang bisa longsor. Setelahnya akan kembali masuk hutan dan tak lama berselang akan tiba di Kawah Ratu. Tanda utamanya adalah asap belerang yang membumbung tinggi.
Tidak seperti Kawah Ijen di mana pengunjung bisa turun, di Kawah Ratu pengunjung hanya boleh melihat kawah dari atas. Kawah seluas 2 hektar ini dipenuhi bebatuan dan beberapa batang pohon mati yang mencuat di hamparan batu. Harap berhati-hati juga saat berjalan karena banyak genangan yang berisi air panas, beberapa bahkan terlihat meletup-letup. Yang unik, di antara aliran air panas berwarna cokelat kekuningan, ada 1 aliran sungai berwarna biru dengan air yang sejuk. Lelah mendaki bisa terbasuh hilang Ketika berendam di sungai ini. Jika matahari bersinar cerah, warna birunya akan semakin pekat berlatar batu-batu dan kepulan asap putih.
