Atur paparan layar pada anak
- Hindari paparan gadget pada anak usia di bawah 18 bulan seperti menonton TV atau bermain game pada gadget. Jika memang ingin menggunakan gadget, cukup batasi penggunaannya untuk melakukan interaksi, seperti video chatting dalam kurun waktu tertentu (10-15 menit).
- Pada anak usia di atas 18 bulan, atur jadwal screen time sesuai pedoman usia dan dikelompokan menjadi 2-3 sesi per hari. Misal, anjuran screen time anak usia 2 tahun adalah selama 2 jam, sehingga anak diperbolehkan untuk bermain gadget selama 15 menit di pagi hari, 15 menit di siang hari, dan 15 menti di sore hari.
- Ajak anak untuk beraktivitas fisik atau di dunia nyata bersama dengan keluarga atau dengan teman.
- Anak merupakan pencontoh terbaik. Jadi, pastikan Moms and Pops juga menjadi contoh yang baik untuk anak dengan menyingkirkan distraksi gadget saat bersama anak.
Baca juga: Cara Tepat Dampingi Anak di Era Digital
Waspada red flags berikut pada anak dan segera konsultasikan ke dokter
Apabila Moms and Pops menemukan salah satu atau lebih dari red flags di bawah ini, anak harus segera dibawa ke dokter spesialis anak untuk dievaluasi lebih lanjut, sehingga diagnosis dapat ditegakkan secara pasti dan penatalaksanaan dapat dilakukan dengan segera.
- Anak tidak menoleh atau sulit menoleh saat dipanggil pada usia 6-12 bulan.
- Tidak babbling, mimik wajah yang wajar, dan menunjuk pada usia 12 bulan.
- Tidak ada kata-kata yang bermakna pada usia 16 bulan.
- Tidak ada kalimat yang terdiri dari 2 kata pada usia 24 bulan.
- Hilangnya kemampuan berbahasa atau kemampuan sosial yang anak sudah bisa lakukan sebelumnya.