Tiga bagian di dalam Rumoh Aceh adalah:
- Seuramoe Keue (serambi depan)
Serambi depan berbentuk ruangan memanjang selayaknya serambi depan rumah namun tertutup atap. Di sini biasanya diadakan upacara atau perayaan. Selain itu juga berfungsi sebagai ruang tamu. Namun ada larangan keras bagi tamu laki-laki yang berkunjung tidak diperkenankan masuk ke dalam serambi depan jika di dalam rumah tidak ada penghuni laki-laki. Fungsi lain serambi depan ini sebagai ruang belajar mengaji anak laki-laki, serta tempat tidur laki-laki.
- Seuramoe Teungoh (serambi tengah)
Serambi tengah adalah inti dari Rumoh Aceh yang umumnya memiliki dua bilik atau kamar yang berhadapan. Kedua kamar itu berfungsi sebagai tempat tidur keluarga. Orang tua menempati salah satu kamar sementara anak-anak perempuan berada di kamar satunya. Anak perempuan yang baru menikah juga akan menempati salah satu kamar ini. Tamu laki-laki dilarang masuk ke bagian tengah rumah bahkan jika ada peghuni laki-laki di rumah ini.
- Seuramoe Likot (serambi belakang)
Bentuknya mirip dengan serambi depan hanya saja di satu sisinya terdapat dapur serta area penyimpanan alat-alat rumah tangga. Serambi belakang ini diperuntukkan bagi anak-anak perempuan mengaji serta tempat tidur jika kamar di serambi tengah sudah ditempati oleh anak perempuan yang sudah menikah.
Di bagian bawah Rumoh Aceh biasanya digunakan untuk menyimpan hasil panen, ternak dan berkegiatan seperti menumbuk padi.
Segala kegiatan di dalam Rumoh Aceh memisahkan antara laki-laki dan perempuan. Seperti yang telah dituliskan, bahkan untuk bertamu pun tidak diperkenankan jika di dalam rumah tidak ada penghuni laki-laki. Adat budaya yang kini sudah menguap terpapar kemajuan zaman dan teknologi. -LA-
– Finding Indonesia –