Geliat dunia fashion selalu menjadi menarik,
sebab tiap individu punya gaya berbusana dengan selera dan keunikan masing-masing.
*
Keberagaman gaya berbusana inilah membuat Adrie Basuki, perancang muda Indonesia tertarik menekuni seluk beluk busana. Sejak lama sudah sangat menikmati dunia seni, mulai dari menulis hingga melukis.
Akhirnya memperluas ilmu secara otodidak merambah dunia fashion, hingga Adrie merasa semakin menemukan perspektif baru.
“Dalam dunia fashion banyak sekali terdapat elemen seni yang digabungkan menjadi satu,” ungkap Adrie memulai kisah bagaimana akhirnya berkiprah merancang busana yang sangat kental nuansa Indonesia.
Berawal dari ketertarikan saat mengamati pembuatan tenun Baduy dan kain Indonesia lain, yang membutuhkan proses panjang, Adrie merasa perlu memberi penghargaan khusus. Dengan cara tentu saja menjadikannya sebagai tema khusus dalam setiap rancangan.
“Setiap kain memiliki kisahnya sendiri. Saya juga melihat, bahkan bisa merasakan semangat kaum ibu yang mengerjakan meski sulit dan butuh waktu, mereka tetap semangat. Sayangnya makin ke sini tidak banyak yang meneruskan warisan budaya ini. Jadi menurut saya sangat perlu dihargai,” jelas Adrie soal kenapa dalam setiap rancangannya selalu kental warna Indonesia.