Mengasuh anak memang bukanlah tugas yang mudah dan orang tua dengan beban berlebih kadang butuh jalan cepat dalam mendisiplinkan anak, caranya dengan melakukan kebiasaan child shaming secara tidak sengaja.
Cara agar tidak melakukan child shaming pada anak yang pertama sebaiknya dilakukan adalah mengurangi beban agar tidak berlebihan sehingga dibutuhkan support system dalam pengasuhan anak.
Jika Moms tidak memiliki asisten atau siapa pun yang bisa membantu, Moms bisa mendiskusikannya dengan suami.
Berusaha untuk tidak mengontrol anak apapun caranya, seperti tidak dengan membandingkan anak, membicarakan kekurangan anak, dan hal-hal lainnya yang bisa membuat anak malu.
Agar bisa menghindari child shaming, Moms dan Pops sebaiknya memiliki mindful parenting atau pengasuhan dengan berkesadaran. Segala sesuatu yang dilakukan dan dikatakan berdasarkan kesadaran bukan emosi dan keinginan untuk mengontrol.
Baca juga Waspada, 4 Masalah Gizi ini Berisiko Anak jadi Stunting
Dampak child shaming pada anak akan membuat anak selalu ragu dalam mengambil keputusan, bahkan hal tersebut bisa berlanjut sampai dia dewasa.
Selain itu, anak yang mengalami child shaming dari orang terdekat, akan merasa tidak dicintai dan tidak layak untuk mendapat kasih sayang.
Anak pun akan selalu merasa apapun yang dilakukannya salah dan tidak baik dan bisa mengikis rasa percaya dirinya.
Nah, Moms dan Pops hati-hatilah dengan kebiasaan child shaming karena bisa berdampak tidak baik pada anak, dan mulailah untuk menerapkan pendidikan dan pengasuhan anak dengan berkesadaran.
Foto utama dari Pexels.com