3. Baik untuk Kesehatan Pencernaan
Kolostrum akan menjadi lapisan tipis di saluran cerna bayi yang berfungsi sebagai pelindung usus dan lambung bayi dari iritasi dan infeksi. Dengan begitu, bayi akan mampu menyerap nutrisi dengan lebih baik. Bayi pun dapat tumbuh dan berkembang dengan lebih optimal.
4. Dapat Mencegah Penyakit Kuning
Kolostrum juga memiliki efek laksatif. Efeknya adalah bayi dapat membuang bilirubin dengan lebih baik melalui tinja yang dikeluarkannya. Penumpukan bilirubin (zat yang memberikan warna kuning pada urine dan tinja) yang terlalu tinggi akan membuat tubuh bayi menjadi kuning.
5. Dapat Mendukung Tumbuh Kembang yang Optimal
Kolostrum juga bermanfaat sebagai pelengkap nutrisi untuk mendukung pertumbuhan dan perkembangan saraf bayi. Berat badan bayi yang diberikan kolostrum dan ASI dapat meningkat lebih cepat, begitupun dengan perkembangan saraf otaknya dibandingkan dengan bayi yang diberi susu formula.
Demikianlah beberapa manfaat kolostrum, nutrisi terlengkap dan alami bagi bayi yang perlu untuk diketahui. Satu hal yang jarang diketahui adalah ternyata kolostrum tidak hanya bermanfaat untuk bayi, tetapi juga bermanfaat bagi ibu menyusui. Dari hasil penelitian yang telah dilakukan terbukti bahwa ibu yang memberikan kolostrum pada bayinya berisiko lebih rendah terkena penyakit kanker payudara, kanker ovarium, dan diabetes tipe 2.
Baca juga Bertutur melalui Cerita Jadi Cara Efektif untuk Sampaikan Pesan Kebinekaan
Karena banyaknya manfaat kolostrum yang merupakan nutrisi terlengkap dan alami, Moms harus mengupayakan untuk menyusui bayi, segera setelah melahirkan. Jika Moms mengalami masalah saat menyusui, segera konsultasikan dengan dokter atau tenaga medis lainnya.
Foto utama dari Pexels.com