Penyelenggaraan Women Ecosystem Catalyst (WEC) memasuki puncaknya, Kamis (6/6/2024). Puncak WEC 2024 dilakukan melalui “Awarding Night”, malam apresiasi untuk 20 peserta terpilih WEC 2024, di Openaire, Semarang, Jawa Tengah.
WEC merupakan program yang digagas PT HM Sampoerna Tbk. (Sampoerna) melalui Payung Program Keberlanjutan Sampoerna Untuk Indonesia (SUI) bersama Perkumpulan Imajinasi Penaja Mula dan Dinas Koperasi UKM Provinsi Jawa Tengah. Program ini telah berlangsung sejak Januari 2024.
Sebanyak 20 peserta dari berbagai wilayah di Indonesia telah menjalani inkubasi bisnis selama 1,5 bulan. Mereka adalah para perempuan wirausaha pelaku UMKM dan startup yang terpilih di antara lebih dari 1.500 pendaftar.
Dua puluh peserta terpilih yang mengikuti program WEC 2024 ini adalah:
- Sri Narsih (Nila Crispy “SARMILA”)
- Lutfy Azizah (ZENDO)
- Yuliance Yunita Bosom Ulim (Sinagi Papua)
- Tri Suhartini (PT Ecovivo Daya Lestari)
- Mitshi Wanma (Wisata Edukasi Budaya Papua)
- Zuraina (PT BUrsaku Teknologi Finansial)
- Nur Kholifah (Kopi Gucialit)
- Dheaneira (PT Salaku Cara Enak Makan Salak)
- Nabella Zya Arofa (Gloeshoes Leather)
- Qhansa Binti Riedho (PT Weslic Indonesia Neotech|Manaje.id)
- Octavia Intan Imanisa (Alunna)
- Qoriatul Hayati (Lampung Ethnica)
- Ismiyati (CV Global Net)
- Nasta Rofika (Ulur Wiji)
- Lusi Ekawati (Benanglusi)
- Kirana Aisyah Larasati (Ngelab Kampus)
- Tri Meiyanti (Salawang)
- Shanty (Ben’s Group brand Roemah Rempah)
- Sheva Maresca Pramuningtyas (MersifLab)
- Puri Wening Miranti (Tongkonan Qufe)
Turut hadir dalam acara tersebut, Penjabat Ketua TP PKK Jateng Pj Gubernur Jawa Tengah Nana Sudjana. Nana menyampaikan apresiasi kepada 20 peserta yang telah sukses mengikuti program ini.
Awarding night menjadi tanda telah selesainya seluruh
rangkaian kegiatan WEC. Harapannya, beragam agenda yang diikuti peserta bermanfaat dan sesuai tujuan yaitu membentuk ekosistem bisnis yang baik bagi para perempuan di seluruh Indonesia.
Hadir pulas ejumlah mentor dan assessor WEC yang telah mendampingi para peserta, yaitu Meika Hazim (owner Cokelat nDalem), Asri Saraswati (CMO Agradaya), Ghufron Mustaqim (Co-Founder & CEO Evermos), Ali Charisma (Fashion Designer), Aliyah Natasya (Financial Planner), dan Nisaul Aulia (Founder & CEO Basicludo).
Dari para mentor yang memiliki pengalaman di bidang usahanya masing-masing, para peserta mendapatkan ilmu dan wawasan bisnis terkait seperti pemasaran, tata kelola bisnis, keuangan, hingga strategi branding.
Selainp ara mentor, praktisi yang berbagi ilmu kepada para peserta juga hadir dalam malam apresiasi ini, di antaranya certified public speaker Nessa Ghozal, Rizqi Kamila Fatin, Shinta Arum (WEC Project Representative), Ajeng Arum Sari, dan Musdhalifah Machmud.
Sejaki kick off pertama pada 24 Januari 2024, berbagai tahapan penyelenggaraan telah digelar. Pada Januari hingga Maret 2024, dilakukan roadshow di sembilan kota yaitu Medan, Malang, Jakarta, Bandung, Banyumas, Bali, Papua, Makassar, dan Banjarmasin.
Selanjutnya, seleksi peserta pada April 2024. Para pendaftar program WEC bisa mengakses berbagai materi secara daring melalui situs web yang disediakan.
Pada 22-24 April 2024, para peserta terpilih bertemu secara luring untuk mendapatkan materi langsung dari para asesor. Kesempatan ini digunakan untuk melakukan assessment dan menentukan north star metric. Proses pendampingan kemudian dilanjutkan secara daring hingga akhir Mei 2024.
Sehari sebelum malam apresiasi, para peserta WEC menjalani participant grooming untuk memperdalam wawasan dan kemampuan mengenai pitching dan public speaking. Peserta juga diajak melakukan business visit ke empat lokasi usaha di Semarang.
Empat lokasiy ang dikunjungi adalah Oud en Nieuw by Toko Oen, Albitec, Crocodic, dan Ria Miranda. Melalui kegiatan ini, peserta diharapkan bisa mendapatkan pembelajaran langsung dari para pelaku usaha yang berhasil mengembangkan bisnisnya.
Melalui WEC 2024, Sampoerna ingin memberikan dukungan bagi pemberdayaan wirausaha dan organisasi perempuan sebagai upaya menumbuhkan perekonomian dalam negeri.