Moms dan Pops, penerapan sleep training pada bayi mempunyai banyak keutamaan. Salah satu dan yang paling utama adalah memberikan tidur yang berkualitas bagi bayi. Sebagaimana diketahui bahwa bayi yang baru lahir akan menghabiskan sebagian besar waktunya untuk tidur yang diperkirakan sekitar 9-12 jam tidur setiap hari.
Sleep training adalah sebuah teknik tidur yang diterapkan kepada bayi dengan cara mengajarkan bayi agar bisa nyaman dan terlelap dengan sendirinya. Istilah sederhananya adalah teknik agar bayi dapat tidur sendiri.
Metode sleep training yang diterapkan kepada bayi akan membuatnya belajar untuk tenang saat terbangun di tengah malam, tetapi kemudian tertidur kembali. Bayi pun tidak akan rewel di malam hari sehingga orang tua juga dapat menikmati waktu tidur malam dengan baik.
Dalam praktiknya, sleep training mempunyai beberapa jenis metode yang bisa dipilih oleh para orang tua yang tertarik untuk menerapkan metode ini kepada bayinya. Jenisnya adalah cry-it-out method, camping out method, bedtime fading method, dan ferber method. Orang tua bisa memilih akan menerapkan jenis metode yang mana sesuai dengan kebutuhan masing-masing.
Baca juga Perempuan Anemia Berisiko Tinggi Lahirkan Bayi Stunting
Manfaat Penerapan Sleep Training bagi Bayi
Orang tua yang ingin menerapkan sleep training pada bayinya haruslah mengetahui apa saja manfaat dari teknik ini. Berikut 5 manfaat penerapan sleep training yang perlu diketahui para orang tua sebelum menerapkannya kepada buah hati tercinta.
1. Meningkatkan Kualitas Tidur Bayi
Penerapan teknik ini bermanfaat untuk meningkatkan kualitas tidur bayi. Karena bayi memiliki waktu tidur yang lebih panjang, sangat dibutuhkan kualitas tidur yang baik untuk mendukung tumbuh kembangnya.
